Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan kunjungan kerja ke Swiss semakin memperkuat kerja sama strategis di sektor ekonomi dan kesehatan. Dari Swiss, Erick memberikan kabar baik terkait dengan komitmen kerja sama antara perusahaan BUMN dengan perusahaan raksasa global. Hal ini terkait kerja sama antara PT KAI dan perusahaan produsen kereta dunia Stadler Rail.
"Setelah kemarin di Inggris Bio Farma diakui sebagai perusahaan kelas dunia oleh CEPI. Kini di Swiss, PT KAI menjalin kerja sama dengan Stedler. Ini dalam rangka menegaskan posisi KAI sebagai pemain di level regional," kata Erick dalam keterangannya, Jumat (16/10/2020). KAI dan Stadler akan bekerja sama dalam memproduksi rangkaian kereta. Tak hanya di Indonesia melainkan juga di kawasan Asia Oseania.
"Stadler juga menyatakan akan membangun kantor pusat regionalnya untuk kawasan Asia dan Oseania di Indonesia. Ini merupakan kepercayaan dan apresiasi," ujar Erick. Selain Bio Farma dan KAI yang menjalin kesepakatan kerja sama besar dengan perusahaan dunia, Erick optimistis akan semakin banyak lagi BUMN yang melebarkan sayapnya ke pentas global. "Akan banyak lagi perusahaan BUMN berkualitas global dan internasional," ujarnya.
Selain kesepakatan bisnis, Erick mengatakan perjalanannya dan Menlu ke Inggris dan Swiss adalah dalam rangka memastikan kerja sama dalam penanganan Covid 19. Ini terutama dalam memastikan ketersediaan vaksin bagi rakyat. "Alhamdulillah rangkaian perjalanan ke Inggris dan Swiss sangat baik. Penting bagi Indonesia untuk terus menjadi bagian dari dunia dalam menangani Covid 19. Semua jadi bagian kita untuk memastikan keamanan untuk rakyat Indonesia," kata Erick.